Sorot Merah Putih, Jakarta – Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana mengungkapkan bahwa program Makan Bergizi Gratis (MBG) telah menyerap anggaran sebesar Rp35 triliun hingga Selasa (28/10).
“Sekarang serapan anggaran MBG sudah Rp35 triliun,” ujar Dadan usai menghadiri rapat Finalisasi Regulasi Penyelenggaraan Program MBG di Kantor Kemenko Pangan, Jakarta Pusat.
Menurut Dadan, kebutuhan anggaran untuk dua bulan terakhir tahun ini masih cukup besar, yakni Rp14 triliun untuk November dan Rp19 triliun untuk Desember. Dengan demikian, BGN memperkirakan akan menghadapi kekurangan dana sekitar Rp28 triliun.
“Karena untuk November saja kita akan butuh Rp14 triliun sendiri, Desember kami akan butuh Rp19 triliun. Jadi, sudah pasti kami akan kekurangan Rp28 triliun,” katanya.
Adapun total anggaran MBG tahun 2025 mencapai Rp71 triliun. Setelah dikurangi serapan dan kebutuhan dua bulan terakhir, Dadan memperkirakan masih tersisa sekitar Rp3 triliun dalam alokasi tahun ini.
Lebih lanjut, Dadan menegaskan bahwa BGN menargetkan sebanyak 82,9 juta penerima program MBG dapat tercapai hingga akhir tahun. Untuk mendukung capaian tersebut, pihaknya berencana membangun 5.000 hingga 6.000 Satuan Pelaksana Program Gizi (SPPG) di wilayah terpencil.
“Kami masih optimistis bisa mengejar target 82,9 juta penerima di akhir tahun ini,” ujarnya.
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulhas menuturkan bahwa target tersebut akan sepenuhnya tercapai paling lambat pada Maret 2026.
“Awal tahun, paling lambat bulan Maret, insyaAllah sudah mulai terlihat sempurna, dan 82,9 juta tidak boleh tawar-menawar, semua harus terlaksana,” kata Zulhas.
Untuk memastikan pencapaian target tersebut, Zulhas menjelaskan bahwa pemerintah akan membentuk tim pelaksana harian yang akan memantau dan mengevaluasi pelaksanaan MBG setiap hari.
“Tim ini akan memonitor pelaksanaan MBG secara harian. Jika belum mencapai target 82,9 juta, kami akan cari tahu penyebabnya dan segera lakukan evaluasi menyeluruh,” ujarnya menegaskan.
Ikuti Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp sorotmerahputih.com klik di sini















